Memahami Istilah Hukum, Pahami Apa yang Dimaksud Error in Persona

Apa yang dimaksud error in persona yaitu istilah hukum yang merujuk pada kekeliruan mengenai orang yang terlibat dalam suatu kasus.

Memahami Istilah Hukum, Pahami Apa yang Dimaksud Error in Persona
Ilustrasi hukum (Sumber: Freepik.com)

Penasihathukum.comDalam dunia hukum ada banyak istilah yang tidak dipahami oleh masyarakat awam seperti istilah error in persona. Istilah tersebut kerap muncul dalam perkara perdata dan pidana. Apa yang dimaksud error in persona.

Penting untuk memahami apa itu error in persona, karena hal tersebut bisa berdampak serius dalam suatu perkara seperti penghentian perkara, kerugian materiil dan immateriil, dan keadilan.

Oleh karena itu, diperlukan kehati-hatian dan ketelitian dalam setiap tahap proses peradilan. Melalui ulasan ini, Penasihathukum.com akan mengulas apa yang dimaksud error in persona.

Pengertian Error in Persona

Error in persona adalah istilah hukum yang merujuk pada kekeliruan mengenai orang yang terlibat dalam suatu kasus.

Dalam konteks hukum, istilah ini digunakan ketika ada kesalahan dalam menentukan pihak yang menjadi tergugat dalam perkara perdata atau terdakwa dalam perkara pidana.

Kesalahan ini biasanya diajukan oleh pihak tergugat atau terdakwa melalui eksepsi terhadap gugatan atau dakwaan yang dilayangkan kepadanya.

Secara sederhana, error in persona terjadi ketika gugatan atau dakwaan ditujukan kepada orang yang salah.

Misalnya, dalam perkara pidana, error in persona terjadi jika seseorang dituntut atas kejahatan yang sebenarnya dilakukan oleh orang lain.

Dalam perkara perdata, error in persona dapat terjadi jika ada kesalahan dalam menentukan pihak yang harus digugat, baik dari pihak penggugat maupun tergugat.

Dampak Hukum dari Error in Persona

Kesalahan dalam menentukan pihak yang benar dalam suatu perkara memiliki konsekuensi hukum yang signifikan. Jika terjadi error in persona, gugatan atau dakwaan dapat dianggap tidak memenuhi syarat formil, yang berarti gugatan tersebut memiliki cacat formil.

Akibatnya, gugatan atau dakwaan tersebut bisa dinyatakan tidak dapat diterima oleh pengadilan (niet ontvankelijke verklaard). Dengan demikian, perkara tersebut tidak dapat dilanjutkan hingga kesalahan diperbaiki.

Error in persona adalah kesalahan penting yang harus dihindari dalam proses hukum. Kesalahan ini tidak hanya merugikan pihak yang digugat atau didakwa secara tidak tepat, tetapi juga dapat menghambat proses peradilan yang adil dan efektif.

Oleh karena itu, setiap pihak yang terlibat dalam proses hukum harus memastikan bahwa tidak ada kesalahan dalam menentukan pihak yang benar dalam suatu kasus, baik dalam perkara perdata maupun pidana.